Jumat, 24 April 2015

Tugas 2 Akuntansi Internasional



Tugas 2 Akuntansi Internasional



Nama    : Diana Aprianti
Npm     : 22211042
Kelas    : 4 EB 24



KENAIKAN HARGA ELPIJI 12 Kg AKAN SUMBANG INFLASI



Keputusan PT. Pertamina ( Persero ) menaikkan harga elpiji 12 kilogram dinilai kurang bijaksana. Kenaikan harga tersebut terjadi beberapa hari setelah pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak jenis solar dan premium .
Kenaikan harga elpiji 12 Kg terhadap angka inflasi april kecil, bahkan dampaknya kurang dari 0,1%. Kenaikan  elpiji 12 Kg  tak sampai 0,1%, Jadi dampak ke inflasi kecil hanya sekitar 0,05% . Naiknya harga Elpiji 12 kg bakal berdampak pula pada perpindahan konsumen gas tersebut ke elpiji 3 kg yang disubsidi pemerintah . Elpiji 3 kg disubsidi pemerintah dan diperuntukkan bagi konsumen berdaya beli rendah.
PT. Pertamina ( persero ) menaikan harga elpiji 12 kg sebesar 666,67 per kg atau sekitar Rp. 8.000 per tabung sehingga harga jual di tingkat agen menjadi Rp. 142.000 per tabung. Kenaikan tersebut mulai berlaku April.



Saran :

Keputusan PT. Pertamina menaikkan harga elpiji itu dirasa terlalu terburu-buru dan kurang tepat, pemerintah tidak punya empati . seharusnya masyarakat diberi jeda untuk bernapas dulu setelah harga BBM ( Bahan Bakar Minyak ) dinaikkan . kenaikan harga gas elpiji 12 kg dirasa akan berdampak pada industri kecil menengan ( IKM ) yang bergerak di bidang makanan dan masyarakat miskin semakin terbebani dengan kenaikan harga gas elpiji .
kenaikan harga gas elpiji, akan menjadi penekan industri kecil menengan ( IKM ) bergerak di sektor makanan, pengusaha mikro kecil dan menengah paling terkena dampaknya . Dampaknya pula pada perpindahan konsumen gas tersebut ke elpiji 3 kg yang disubsidi pemerintah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar